Mohammed Fathi Abulkasem (19) pergi ke Mesir untuk menemui temannya di negeri itu awal pekan ini. Muhammad ditangkap begitu dia tiba di bandara Alexandria. Keluarga remaja ini mengatakan, Muhammad dituduh mengumpulkan informasi soal rahasia sebuah fasilitas militer. Masih menurut pihak keluarga,
penahanan itu terjadi setelah Muhammed, yang datang dari Libya bersama seorang temannya, mengambil foto dari jendela pesawat AGEN BANDARQ saat tiba di Mesir. Saat diperiksa otorita militer, telepn genggamnya diperiksa dan petugas menemukan sebuah foto helikopter militer. "Sejak itu Muhammed ditahan.
Semuanya terjadi amat cepat," kata sepupunya, Shareen Nawaz. "Dalam beberapa hari dia akan disidangkan sebagai mata-mata, orangtuanya benar-benar kebingungan," tambah Shareen. "Ini sungguh gila. Sedemikan mudahkan untuk menjadi mata-mata?" tanya dia. Sementara ibu kandung Mohammed, Imaan Rafiq hanya menginginkan putranya kembali dengan selamat. "Anak saya bahkan tidak tega menyakiti seekor lalat.
Dia amat lembut seperti beruang teddy," ujar Imaan. Sejauh ini, pemerintah Mesir belum memberikan komentar apapun terkait masalah ini. Sementara itu, Kementerian Luar Negeri dan Persemakmuran Inggris juga belum bisa AGEN BANDARQ memberikan komentar. "Kami mencoba mencari informasi dari pemeirntah Mesir menyusul penahanan seorag warga Inggris di Alexandira, temasuk meminta izin untuk akses konslar. Staf kami kini sedang membantu keluarganya,
" ujar seorang juru bicara FCO. Muhammed, sulung dari lima bersaudara, belum lama ini pindah ke Libya bersama keluarganya untuk membantu kerabatnya yang sudah lanjut usia. Namun, Muhammed menghabiskan sebagian besar hidupnya di Manchester sebab dia lahir dan bersekolah di kota ini. Muhammed dan temannya asal Libya memesan kamar hotel di Mesir sebelum kunjnungan itu. Mereka terbang dari Libya ke Mesir pada 20 November dan tiba pada hari yang sama.
0 komentar:
Posting Komentar