Tak hanya membunuh, yang lebih sadis adalah Gary juga memutilasi tubuh Yee ke dalam 7 buah kantong plastik dan membuangnya ke tempat sampah. Gary mengaku geram karena Yee-min ini sudah berbohong tentang keperawanannya ketika mereka bertemu di Tinder.
Tak hanya itu, Gary juga menuding Yee ini telah berselingkuh dengan pria lain yang dia temui melalui aplikasi kencan. Rekaman CCTV menangkap gambar terakhir korban Yee-min saat ia mengikuti Gary menaiki tangga ke flatnya.
Usai menuju flat, Gary datang lagi ke bawah sambil menenteng tujuh kantong sampah. Kantong sampah ini berisi potongan tubuh Yee-min. Gary Chu merupakan seorang pelatih tempur dan petinju MMA (Mixed Martial Arts) amatir. Ia tinggal di Distrik Banqiao New Taipei City di Taiwan Utara.
Usai ia membunuh sang pacar, Gary kemudian ditemukan gantung diri beberapa hari kemudian. Polisi menemukan catatan bunuh diri di tempat kejadian dengan kata-kata: "Dia telah membohongi saya.
" Petinju ini sebelum membunuh, rupanya terlebih dahulu mengurung pacarnya selama berhari-hari.
Kasus kematian ini terkuak ketika pada 26 Mei ketika saudara korban, Francis Huang, meminta anggota kepolisian untuk mencari adik perempuannya yang hilang. Francis mengatakan kalau adiknya ini sudah hilang kontak sejak 19 Mei. AGEN BANDARQ TERBAIK
Francis menduga adiknya ini ditahan dan dikurung karena melawan keinginan sang pacar yang dikenalnya lewat Tinder, Gary Chu.
Kemudian pada hari yang sama, Gary menuliskan status Facebook, menyangkal semua tuduhan yang dilayangkan kakak sang pacar. "Aku tidak pernah menyakitinya atau membatasi kebebasannya (Yee-min)," tulis Gary.
Postingan ini juga menyebutkan kalau Yee-min yang terus datang kepadanya. Padahal dirinya ingin putus dengan Yee-min. Tak hanya itu, dalam postingan tersebut, Gary mengungkapkan motif pembunuhan keji yang dituduhkan padanya.
Begini tulisannya: "Setelah kami bertemu di Tinder, dia berbohong kepadaku mengatakan dia masih perawan.
" Petinju ini sebelum membunuh, rupanya terlebih dahulu mengurung pacarnya selama berhari-hari.
Kasus kematian ini terkuak ketika pada 26 Mei ketika saudara korban, Francis Huang, meminta anggota kepolisian untuk mencari adik perempuannya yang hilang. Francis mengatakan kalau adiknya ini sudah hilang kontak sejak 19 Mei. AGEN BANDARQ TERBAIK
Francis menduga adiknya ini ditahan dan dikurung karena melawan keinginan sang pacar yang dikenalnya lewat Tinder, Gary Chu.
Kemudian pada hari yang sama, Gary menuliskan status Facebook, menyangkal semua tuduhan yang dilayangkan kakak sang pacar. "Aku tidak pernah menyakitinya atau membatasi kebebasannya (Yee-min)," tulis Gary.
Postingan ini juga menyebutkan kalau Yee-min yang terus datang kepadanya. Padahal dirinya ingin putus dengan Yee-min. Tak hanya itu, dalam postingan tersebut, Gary mengungkapkan motif pembunuhan keji yang dituduhkan padanya.
Begini tulisannya: "Setelah kami bertemu di Tinder, dia berbohong kepadaku mengatakan dia masih perawan.
0 komentar:
Posting Komentar